Seorang pelangi, sebuah perempuan
seekor angsa yg patah sayap
diperbukitan sepi,
desiran, percikan aliran sungai
yg mengalir lembut,
tidak pernah berhenti
engkaukah yg bermain pelangi
atau pelangikah yg mempermainkan engkau?
angsa itukah yg patah sayap
atau engkaukah yg telah kehilangan hati?
sedang sungai & air tak pernah cemburu
tanpa sedar,
itu cuma sebuah taman
buat Izrael menjujung amanahnya
sedang dadamu tidak pernah terbuka...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment